Beras Kencur untuk ibu hamil dan beras kencur untuk ibu menyusui
– sampai saat ini belum ada penelitian yang mengungkap bagian mana dari
jamu beras kencur yang bisa membahayakan kehamilan untuk ibu
hamil. Kalau saja rumus kimia unsur-unsur yang terkandung dalam Beras
Kencur dan jamu yang lain bisa diketahui tentu akan mudah untuk
mencari di buku atau literatur, apakah zat-zat tersebut berbahaya atau
bermanfaat.
Apakah masih bisa dipertanggung jawabkan klaim yang mengatakan bahwa
bahan baku jamu yang terdiri atas akar, daun dan umbi-umbian benar-benar
bersifat alami. Menilik tingginya derajat polusi, kemungkinan besar
sifat kealamiahannya sudah berbeda dibanding dulu sewaktu diresepkan
pertama kali. Belum lagi pengolahan yang tidak tepat yang tentunya akan
membawa efek yang berbeda pula.
Bila jamu buatan sendiri maupun industri rumahan saja dipertanyakan
keamanannya, bagaimana dengan jamu yang diproduksi secara massal dan
dikonsumsi konsumen dalam bentuk pil/tablet atau kapsul? Setali tiga
uang alias sama saja. Bahkan ada beberapa jenis jamu yang jelas-jelas
berbahaya karena terbukti dicampur satu atau malah beberapa bahan kimia
obat sekaligus. Produk seperti itu, apalagi yang tidak terdaftar, oleh
badan POM (pengawasan Obat dan Makanan) akan ditarik dari peredaran atau
dibatalkan nomor registrasinya.
Hampir bisa dipastikan bahwa Semua jamu berbahaya jika dikonsumsi untuk ibu
hamil.
Apalagi yang biasanya diyakini berkhasiat memperlancar proses
persalinan. Itulah mengapa, walaupun masyarakat adat menyarankan,
sebaiknya ibu hamil menyadari segala risiko yang mungkin timbul.
Begitu juga jejamuan yang diiklankan untuk meningkatkan stamina tubuh, sebaiknya
tidak
dikonsumsi ibu hamil, termasuk beras kencur, kunyit asam dan
sebagainya. Kalau ibu hamil merasa mual, lelah, pusing dan keluhan lain
yang biasa menyertai kehamilan, sebaiknya segera beristirahat.
Lalu bagaimana dengan bahan alami yang dipercaya bisa mengurangi efek
mual, seperti jahe. Selama konsumsinya tidak berlebihan, jahe memang
bisa bermanfaat mengurangi keluhan mual. Contohnya jahe yang dibuat jadi
cookies atau diseduh untuk minuman dan sebagainya.
Ada juga bahan alami yang bukan berasal dari bumi Pertiwi yang
dipercaya bisa memperlancar proses persalinan. Salah satunya adalah
rumput fatimah. Selama bahan tersebut belum pernah diteliti secara
ilmiah melalui serangkaian penelitian dan dapat dibuktikan khasiatnya
secara medis, sebaiknya jangan dikonsumsi ibu hamil. Pertimbangannya,
untuk wanita yang sehat dan dalam kondisi tidak hamil, bisa jadi
konsumsi zat-zat asing tidak menimbulkan efek, sedangkan pada ibu hamil
belum tentu demikian.
0 komentar:
Posting Komentar